Rapat pencegahan dan penanganan kebakaran hutan dan lahan Tahun 2023 Lingkup Bidang Pengelolaan Taman Nasional Wilayah II Makmur dilaksanakan Rabu, 09 Agustus 2023 di ruang rapat Kantor Bidang yang dihadiri oleh Kepala Balai Besar TN Lore Lindu, Kepala Balai PPI Wilayah Sulawesi, Kepala Balai BPKHTL Wilayah XVI Palu, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sulawesi Tengah, Dinas Kehutanan Provinsi  Sulawesi Tengah, Pejabat Struktural Lingkup Balai Besar TN Lore Lindu, Kabagops Polres Sigi, Perwakilan UPT KLHK Provinsi Sulawesi  Tengah dan Masyarakat Peduli Api (MPA) Lingkup Bidang PTN Wilayah II serta personil Bidang PTN Wilayah II Makmur

Dalam rapat tersebut, Kepala Balai Besar TN Lore Lindu menyampaikan bahwa telah dibentuk Kelompok Masyarakat Peduli Api (MPA) Lingkup BPNTW II Makmur  yang berjumlah 30 orang. Tercatat pula sebaran hotspot tahun 2019 s.d 7 Agustus 2023 di wilayah TNLL sebanyak 78 hotspot. Beberapa upaya yang telah dilakukan dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan adalah pendataan titik rawan api, pengecekan titik rawan api, patroli pencegahan karhutla dan sosialisasi ke masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan TNLL.

Dalam paparannya, Kepala Balai Pengendalian Perubahan Iklim Wilayah Sulawesi menyampaikan Luas Karhutla Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2019-2023 (s.d Bulan Juli) yaitu: 2019 = 11.552 Ha, 2020 = 2.555 Ha, 2021 = 3.133 Ha, 2022 = 3.704 Ha, 2023 = 1.602,98 Ha. Momen pertemuan seperti  ini adalah bagian dari peningkatan kapasitas daerah, dimulai dari sosialisasi sampai kepada bentuk-bentuk yang lebih teknis, misalnya pelatihan/pembentukan MPA bagi masyarakat, penyegaran maupun pembinaan  terkait penanggulangan karhutla. Penguatan pencegahan karhutla dapat berupa patroli terpadu, patroli mandiri, patroli bersama MPA, koordinasi dan supervisi. Penyadartahuan pencegahan karhutla melalui kampanye pencegahan karhutla ataupun kunjungan ke sekolah-sekolah. Peningkatan peran serta masyarakat dibidang Dalkarhutla melalui pembentukan MPA.

Dengan harapan kolaborasi dan kerjasama antar pihak dalam penanggulangan karhutla dapat meminimalisir terjadinya bencana karhutla serta tetap menjaga langit kita tetap biru.

Sumber : BPTNW II Makmur